boyolali, memiliki beragam buah buahan khas,, berikut saya akan mempostingkan tentang buah buahan khas boyolali..... ^^
1. jeruk
jeruk terdapat desa di kecamatan Selo, Boyolali, Jawa Tengah, Indonesia. Asal mula desa jeruk
berawal dari banyaknya penduduk yang menanam buah jeruk. Dulu hampir
semua warga menanam pohon jeruk. menurut sejarah pohon jeruk yang di
tanam berasal dari masa penjajahan belanda yang menanam pohon jeruk di
area perkebunan teh (dulu desa jeruk adalah perkebunan teh yang luas)
kemudian pohon jeruk menyebar ke seluruh desa, Akan tetapi sekarang
sudah tidak ada lagi penduduk yang menanam pohon jeruk, dikarenakan
semua mati karena obat dari pemerintah yang dahulu menggalakkan tanaman
bebas penyakit (cerita yang beredar di masyarakat obat yang disuntikan
ke pohon jeruk, sengaja untuk mematikan pohon-pohon jeruk karena
menyaingi perkebunan jeruk milik penguasa pemerintahan pada massa itu)
desa jeruk sebenarnya mempunyai kantor kelurahan di desa krajan, mungkin
dulunya dinamakan KERAJAAN JERUK oleh masyarakat karena benar-benar
melimpah buah jeruknya
2. pepaya
Buah pepaya (carica papaya) tumbuh subur hampir di semua wilayah Kabupaten Boyolali.
Buah ini memiliki banyak manfaat.
Selain mengandung banyak air, vitamin a dan vitamin c, daunnya dapat dimakan mentah (lalapan) dan khasiatnya nafsu makan akan meningkat.
Produksi buah paling banyak di Kecamatan Mojosongo dan Kecamatan Teras, dan selain itu di Kecamatan Banyudono anda dapat menemukan lahan pertanian buah melon (cucumis melo L)
3. timun suri
Buahnya
yang berwarna kuning dan memilki daging yang tebal ini memilki serat
yang tinggi serta kandungan air yang cukup banyak. Tentu buah ini baik
di konsumsi ketika berbuka puasa. Ya setelah menahan haus dan lapar
seharian tentu buah ini baik sebagai pengganti cairan tubuh yang hilang.
Yap buah ini juga merupakan khas dari Boyolali, dihasilkan di daerah
Mojosongo
4. durian sunan
Durian ini berasal dari daerah Gendol, Boyolali, Jawa Tengah.
Karenanya, sering disebut sunan gendol. Bentuk buahnya bulat telur
terbalik. Kulit buah berwarna hijau kecokelatan. Durinya berbentuk
kerucut, kecil, dan susunannya jarang. Kulit buahnya kurang dari 5 mm
dan mudah dibelah-belah. Daging buah berwarna krem, sangat tebal, kering
berlemak, dan berserat halus. Aromanya harum tajam dan rasanya manis.
Jumlah pongge per buah ntara 20-35 buah. Jumlah biji sempurnanya hanya
1-2. Biji berbentuk lonjong dan berukuran kecil. Berat rata-rata buah
antara 1,5-2,5 kg. Produktivitas mencapai 200-800 buah/pohon/ tahun.
Durian ini mempunyai daya tahan yang baik terhadap penyakit busuk akar
dan hama penggerek buah.
5. rambutan
Masyarakat
Boyolali membagi rambutan menjadi dua macam, yaitu rambutan itu sendiri
dan ace, dimana perbedaan antara Rambutan dan Ace ada pada buahnya.
Rambutan daging buahnya tidak dapat mengekupas semua dari kulitnya
berbeda dengan Ace. Manfaat buah ramby\utan sangat banyak. Buah rambutan
dapat digunakan untuk obat cacingan. Akarnya juga dapat diseduh untuk
obat demam.